Pengabdian Masyarakat Internasional S1 Gizi di Malaysia: Penyuluhan ‘Healthy Lifestyle for Kids’ dan ‘Hygiene & Sanitasi’
Program Studi Gizi Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) mengadakan pengabdian masyarakat internasional sebagai salah satu implementasi Tridharma Perguruan Tinggi. Kegiatan pengabdian masyarakat internasional dilakukan di Pertubuhan Kebajikan dan Perlindungan Al Haq Malaysia yang terdiri dari Al Haq Care dan Al Haq Kitchen. Al Haq Care merupakan rumah bagi anak yatim, yatim piatu, dan anak-anak miskin sedangkan Al Haq kitchen merupakan katering yang dijalankan oleh pengasuh Al Haq Care dalam pengupayaan kemandirian finansial.
Kegiatan pengabdian masyarakat internasional tersebut diikuti oleh 6 orang dosen dan 20 mahasiswa pada tanggal 28 dan 29 Februari 2020. Adapun kegiatan pengabdian masyarakat internasional terdiri dari Penyuluhan ‘Healthy Lifestyle for Kids’ untuk anak-anak di Al Haq Care dan Penyuluhan ‘Hygiene dan Sanitasi’ bagi penjamah makanan di Al Haq Kitchen.
Pelaksanaan dua kegiatan tersebut juga bermanfaat bagi mahasiswa dalam rangka untuk menerapkan konsep materi-materi yang telah dipelajari di kelas ke dalam bentuk praktik.
Dalam pelaksanaan penyuluhan ‘Healthy Lifestyle for Kids’, anak-anak juga mendapatkan booklet yang berisi tentang prinsip konsumsi makanan sehat, pentingnya konsumsi buah dan sayuran serta penerapan aktifitas fisik dalam kehidupan sehari-hari. Pada pelaksanaan Penyuluhan ‘Hygiene dan Sanitasi’, para penjamah makanan diberikan informasi terkait dengan penerapan hygiene sanitasi makanan, baik hygiene perseorangan, bahan makanan, dan peralatan makan.
Selain itu juga diinformasikan kepada para penjamah makanan bahwa pengolahan makanan yang baik harus memiliki enam prinsip higiene sanitasi makanan, diantaranya pemilihan bahan baku makanan, penyimpanan bahan makanan, pengolahan makanan, penyimpanan makanan jadi, pengangkutan makanan dan penyajian makanan. Penerapan higiene sanitasi makanan dilakukan untuk menunjang kesehatan.
Pada akhirnya ilmu dan keahlian yang dimiliki baik oleh dosen maupun mahasiswa harus diabdikan kepada masyarakat. Hal ini berkaitan dengan tanggung jawab moral dan sosial sivitas akademika dalam memajukan masyarakat di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Selain itu diharapkan para mahasiswa dan dosen memiliki hasrat yang kuat untuk menjadi agent of exchange di tengah-tengah masyarakat.
Lebih dari itu di AlHaq Kuala Lumpur, sebuah pelajaran penting adalah upaya kemanusiaan dalam memberikan pendidikan, pengasuhan dan harapan baru bagi anak anak yang kurang beruntung dengan berbagai masalah sosial.
