Seminar Gizi Nasional Peran Gizi Dalam Upaya Pencegahan Penyakit Stroke
Seminar Gizi Nasional yang bertemakan Peran Gizi dalam Upaya Pencegahan Penyakit Stroke ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Gizi (HIMAGI) Universitas Muhammadiyah Semarang. Kegiatan Seminar dilaksanakan pada hari Sabtu, 30 Juni 2018 di Hotel Grasia Semarang. Hadir sebagai narasumber yaitu Prof. Dr. Ir. H. Hardinsyah, MS (Ketua Pergizi Pangan Indonesia), dr. Ajid Risdianto, SpBS (Dokter Spesialis Bedah Saraf RS dr Kariadi Semarang) dan Ibu Rodlia, S.Gz, MKM, RD (Ketua Instalasi Gizi RS Pusat Otak Nasional Jakarta). Kurang lebih 300 peserta yang hadir pada acara seminar tersebut yang terdiri dari dosen, mahasiswa, ahli gizi rumah sakit, ahli gizi institusi penyelenggaraan makanan dan dari akademisi lainnya.
Prof. Hardinsyah, MS. Ph.D memaparkan tentang pangan dan gizi berisiko Stroke. Adapun Kesimpulan pemaparan dari Prof. Hardinsyah, MS Ph.D yaitu kelebihan atau kekurangan konsumsi pangan dan zat gizi tertentu dapat meningkatkan risiko stroke, kelebihan atau kekurangan konsumsi pangan dan zat gizi tertentu dapat menurunkan risiko stroke dan Diet DASH, Diet Mediteranian dan diet dengan biji utuh, legume, sayur dan buah, disertai minum teh dan susu serta membatasi gula, garam dan lemak dapat menurunkan risiko penyakit stroke.
dr.Ajid Risdianto, Sp.BS memaparkan tentang aspek medis penderita stroke, mulai dari Epidemiologi penyakit stroke, patofisiologi penyakit stroke, gejala penyakit stroke seperti susah komunikasi, kelemahan anggota gerak, kesulitan melihat tiba -tiba, nyeri kepala hebat, susat berjalan. Dijelaskan juga mengenai faktor resiko penyakit stroke yaitu keturunan, merokok, umur, obesitas, gaya hidup dan pola makan yang salah. Cara – cara yang dilakukan untuk menurunkan resiko penyakit stroke diantaranya hindari merokok, aktivitas fisik/berolahraga, kontrol berat badan, gaya hidup dan pola makan yang sehat.
Sedangkan Ibu Rodlia, S.Gz,MKM, RD memaparkan tentang Nutrition Care Process (NCP) pada pasien stroke. Proses Asuhan Gizi terstandar (PAGT) pasien stroke meliputi Asesment Gizi, Diagnosis Gizi, Intervensi Gizi, Monotoring dan Evaluasi Gizi.Masalah gizi pada pasien stroke yaitu Disfagia (kesulitan menelan), malnutrisi, gangguan elektrolit dan perubahan fase diet yang cepat.Adapun tujuan diet pasien stroke yaitu : membantu penyembuhan pasien/memperbaiki kondisi pasien, menurunkan risiko kurang gizi dan dehidrasi, membantu meminimalkan risiko aspirasi pneumonia, membantu memperbaiki kemampuan makan per oral.